PARHITEAN - SEBUAH DESA BERJUTA POTENSI
Selepas hujan kami memacu sepeda motor tua yang hampir rontok. Suara mesin membelah keheningan bersama perbukitan yang selalu berkabut. Suatu senja di sebuah lembah jeram Asahan, Parhitean.
Parhitean, sebuah desa kecil dibawah Bendungan Sigura-gura begitu menggoda kami untuk dapat di nikmati. Selimut hutan hujan tropis membuatnya semakin mistis dan agung untuk di hormati. Bersisikan hewan-hewan liar yang selalu membuat kita tetap terjaga bersama waspada.
Genap 6 hari kami berada disini. Membantu pembuatan tangga jalan turun menuju BATU ARANG RAPID. Salah satu titik start fun rafting di Sungai Asahan. Sebuah bentuk dukungan bersama teman-teman bagi pengembangan wisata rafting di Sumatera Utara ini.
Bermula dari 2 minggu lalu, disela kegiatan kantor di Danau Toba, kami sempatkan menuju sungai dengan jeram terbaik di dunia. Sesampainya di Jembatan Parhitean yang telah dibuat Belanda puluhan tahun lalu, membuat kaki saya gemetar. Debit air dan jeram seketika membuat ciut mental para extreemists. Karena minim pengalaman, akhirnya kami request untuk rafting dengan grade medium.
Ternyata jeramnya memang tidak terlalu mengerikan, tetapi justru jalannya yg kami anggap extreem. Menuruni bukit 90 derajat tanpa peganngan dengan jalan setapak yang licin tidak sedikit membuat kami merosot dan tergelincir.
Berangkat dari kejadian itulah kami kembali ke tanah ini. Di support oleh salah seorang boss, kami untuk membuat tangga, papan petunjuk arah serta promosi asahan river fun rafting di hotel2 sekitar balige dan medan.
Negeri dilembah dengan berjuta potensi ini mudah2an kedepannya akan ramai dikunjungi oleh para pelancong, rafter, kayaker atau bahkan para alayer...amin...
See u next trip...
this photo by rynol sarmond
Asiiikk pak browww dan semoga bisa terus membantu potensi2 lain di republik indah ini
BalasHapusyuhu..
HapusLesgo lah
BalasHapusnyokkk
Hapus